Sejarah Panjang Desain Rumah Minimalis

Sebagai tempat tinggal, desain rumah sering menjadi salah satu hal yang diperhatikan oleh banyak orang. Hal ini tak lepas dari peran rumah itu sendiri yang bagi beberapa orang juga menjadi sarana ekspresi pemiliknya. Ada banyakjenis desain dan arsitektur rumah yang bisa Anda temui. Salah satu yang paling umum adalah desain rumah minimalis.

Rumah Minimalis Sudah Ada Sejak Tahun 1980

Tren rumah minimalis ini sebenarnya bukanlah trenbaru. Sejak beberapa tahun belakang, desain rumah minimalis sering digunakan sebagai gaya perumahan kluster. Khususnya di perumahan yang ada di kota besar.

Banyak orang mengira, bahwa desain rumah minimalis baru ada sekitar 10 tahun atau beberapa belas tahun yang lalu.Siapa sangka kalau desain rumah minimalis ternyata sudah berumur sekitar 4 dekade. Yaitu sejak sekitar tahun 1980.

Rumah minimalis memiliki ciri khas utama bentuknya yang dibuat mengikuti bentuk dasar, yaitu kotak.Biasanya, rumah minimalis dibuat dengan menggunakan dak beton, polos tanpa ornament, dan maksimal menggunakan dua kombinasi material saja.

Kesan minimalis juga terlihat dari pemilihan warna cat temboknya.Umumnya, rumah minimalis menggunakan cat tembok berwarna monokrom yang simple. Penyebutan minimalis dalam desain rumah ini banyak dipengaruhi oleh paham aliran Zen yang berasal dari Jepang.

Adaptasi Aliran Zen Dari Jepang

Sekitar tahun 1930, Frank Lloyd Wright asal Amerika mengadaptasi konsep Zen dalam desain arsitektur rumah. Misalnya dengan menggunakan pintugeser yang umum digunakan padarumah tradisional Jepang.

Kemudian di akhir tahun 1980, konsep ini semakin berkembang di London dan New York.Tren rumah minimalis ini juga didukung oleh rasa lelah masyarakat dan industry fashion yang sebelumnya menggunakan berbagai atribut maksimalis dan diperbesar. Seperti big hair, big make up, big prints, dan lain sebagainya.

Daya Tarik Desain Arsitektur Minimalis

Daya tarik utama desain arsitektur minimalis ada pada nilai kesederhanaan yang dibawanya. Arsitektur minimalis cenderung “membuang” banyak hal dalam desainnya untuk mendapatkan kesederhanaan yang berkualitas. Karenaitu, secara desain pun, arsitektur minimalis mengedepankan detail yang rapi, presisi, danjujur di semua bagian gedung dan ruang.