Mengenal Konstruksi Modular

Penggunaan konstruksi modular saat ini memang belum begitu popular. Penggunaannya hanya mewakili sebagian kecil dari industri konstruksi senilai $1 triliun. Meskipun demikian konstruksi moduler mulai dilirik melihat kondisi pasar yang berrtumbuh seiring meningkatnya permintaan. Saat ini semakin banyak orang yang beralih ke prefabrikasi untuk efisiensi di tempat, meningkatkan produktivitas, keselamatan tenaga kerja, serta biaya konstruksi yang lebih rendah.

Konstruksi modular disebut menjadi satu lompatan besar dalam upaya pelestarian lingkungan, termasuk peluang bagus untuk penggunaan bahan bangunan yang lebih bertanggung jawab dan desain lebih ramah lingkungan.

Apa itu Konstruksi Modular?

Konstruksi modular adalah proses yang melibatkan pembangunan bangunan prefabrikasi di pabrik-pabrik di luar lokasi lalu mengangkutnya ke tempat kerja untuk dipasang. Meskipun struktur modular memenuhi kode serta peraturan bangunan yang sama dengan bangunan tradisional, struktur tersebut terdiri dari unit prefabrikasi yang lebih kecil, yang disebut modul, yang dirakit setelah tiba di tempat kerja.

 
Di pabrik, modul dibangun menggunakan jalur system perakitan dan teknologi konstruksi, yang mengarah ke proses yang efisien dan standar. Penggunaan pemodelan dan konstruksi yang tepat di pabrik mengurangi kebutuhan akan perubahan pesanan dan penyesuaian.

Sebelum meninggalkan pabrik, dinding, lantai, atap, pintu dan jendela dibangun dan dipasang, dan kabel, pipa ledeng, dan pekerjaan saluran ditambahkan. Banyak bangunan modular modern bahkan dilengkapi dengan perlengkapan dan finishing sebelum meninggalkan pabrik.

Setelah modul dibangun, mereka diangkut ke lokasi pembangunan dengan truk dan dirakit sesuai urutan yang telah ditentukan sebelumnya. Melalui sebuah skenario proses menggunakan derek untuk mengatur modul pada tempat yang telah ditetapkan.

Setelah modul dipasang, para profesional konstruksi menyatukannya untuk membuat bangunan terpadu. Struktur yang dihasilkan seringkali diselesaikan dua kali lebih cepat dari bangunan serupa jika menggunakan metode tradisional.

Saat ini ada dua jenis bangunan modular yang umum: permanen dan portabel. Walaupun kedua jenis terdiri dari bahan prefabrikasi yang dibangun di luar lokasi, keduanya berbeda dalam ukuran dan aplikasi dan masing-masing melayani tujuan yang berbeda.

Permanen

Konstruksi modular permanen (PMC) melibatkan pembuatan modul prefabrikasi di luar lokasi, mengirimkannya ke lokasi kerja dan merakitnya untuk membuat struktur permanen. Bangunan-bangunan ini sangat dapat disesuaikan dan tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran. Profesional dapat menggunakan PMC untuk membangun apa saja mulai dari rumah berlantai satu hingga perumahan bertingkat tinggi.

Portabel

Bangunan modular portabel unik karena dapat dipindahkan dari satu lokasi ke lokasi lain setelah instalasi awal. Para profesional baik sebagian atau seluruhnya merakit struktur ini di fasilitas di luar lokasi, lalu memindahkannya ke lokasi pembangunan. Karena bangunan yang dapat dipindahkan hemat biaya dan mudah untuk dipindahkan atau digunakan kembali, ini adalah pilihan populer untuk kantor lokasi konstruksi, sekolah, fasilitas medis, dan organisasi lain yang memerlukan struktur sementara.

Sumber Image : Architectural Record , Bigrentz